Memperhatikan asupan gizi dan mengatur pola makan si kecil dengan baik tentu termasuk salah satu perawatan bayi sehari-hari yang sangat penting Bundal akukan, terutama saat si kecil mulai mengonsumsi makanan padat. Pada saat seperti ini, Bunda sudah dapat memberikan jenis ikan apapun pada si kecil, seperti ikan salmon, tuna juga sarden yang merupakan sumber terbaik omega-3.

Menurut American Academy of Peditrics, ikan memiliki kandungan vitamin D dengan jumlah yang tinggi, dimana vitamin D sangat penting untuk pertumbuhan tulang. Sebaiknya, bayi mendapatkan 300 mg DHA per hari, dimana jumlah tersebut dapat diperoleh dari ASI atau susu botol yang ditambah dengan sekitar 2 ons ikan per minggu. Ketika si kecil sudah lepas dari ASI, Bunda dapat memberikannya tambahan ikan pada setiap makanannya dengan menghaluskan potongan ikan sebanyak 6-7 ons per minggu.

Namun, ada hal penting yang harus Bunda ketahui, sebaiknya seafood tidak diperkenalkan terlebih dahulu pada si kecil jika ia belum berusia 12 bulan. Tunggulah hingga ia berusia lebih dari 1 tahun, kemudian awali dengan memperkenalkan ikan terlebih dahulu. Setelah diperkenalkan, pantaulah keadaannya dan perhatikan apakah timbul reaksi gejala alergi atau tidak, jika ada gejala alergi, hentikan segera untuk menghindari gejalanya lebih parah lagi. Sebaiknya, berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter untuk memastikan kapan si kecil yang mengalami gejala alergi boleh diberikan ikan lagi. Tapi, jika tidak ada reaksi alergi, Bunda dapat melanjutkan pemberian seafood dengan mulai mencoba memberikan kerang, udang atau cumi-cumi, dengan catatan saat si kecil sudah berusia lebih dari 1 tahun yaitu setelah usia 2 hingga 3 tahun.

Kapan waktu yang tepat untukmemberikan ikan pada si kecil merupakan pertanyaan yang paling sering di ajukan para orang tua kepada dokter anak. Kandungan gizi dalam seafood terutama ikan, memang sangat baik untuk tumbuh kembang si kecil. Perawatan bayi sehari-hari yang selalu Bunda berikan pada si kecil akan terasa lebih lengkap jika asupan gizi makanan dan pola makan si kecil dapat Bunda berikan dengan tepat sesuai dengan kebutuhannya.

Sumber: www.zwitsal.co.id